Selamat Datang!

Mencobalah untuk lebih dekat! Agar semua rasa bisa dilebur, demi meringankan jiwa yang sedang kalut!

Carilah Sesuatu Yang Hilang Itu

Google

09 Desember 2008

Perjalanan


ujung jalan yang kita tempuh
menakar hujan dengan sebuah yang entah
mungkin, di pertengahan nanti
kita terpeleset curam basah

bayangan setinggi pohon mangga
menyurut dalam getir cahaya yang tak terduga
mungkin, gerhana
atau malam saja

sediakan kertas atau semacamnya
buat kita berteduh dari mimpi

sementara, ujung jalan yang kita tuju
menjauh setapak-demi setapak
kita tersekat dari lamun kenyataan

di sinilah sayang, saat jalan kita terhenti
sehabis hujan dengan akar pohon yang tajam
cukam memahat tebing
dan pandam kita terlalu dini untuk ada

Langkah, November 2008

Aku Menunggumu di Sisi Keramaian


;yandre mariandiko

musim bermain itu kau habiskan dalam rumah
tak ada ibu, tak ada ayah
menikam debu dan bekas akar lilin yang tumpah

sementara, di tanah lapang belakang rumah
anak-anak sibuk bermain bola
sambil menunggu kacang kuning dan semangka berbuah
riuh rendah

kau merajut kesepian itu dengan angan
tanpa pangan dan usiran guru ngaji di mesjid
ketika kau tak pandai meraba huruf ba

keramaian menjadi asing
bahkan dengan debur ombak pesisir sekalipun
kau rindu akan kehadiran ayah
tangis pun kau titipkan kepada pengendara jauh
dengan harap bisa diterima oleh ibu

namun, tangismu begitu kering
ditelan udara pagi yang menghapus mimpimu tentang keramaian
kau pun bergegas untuk ke sekolah
mungkin harap dengan pertemuan itu
mungkin juga hanya kekosongan yang harus kau lakoni
setiap hari

Rumah Cinta, November 2008